Selasa, 11 Desember 2018

Tumbuhan Lumut (Bryophyta)

Bryophyta merupakan anggota kingdom Plantae yang paling sederhana dan bisa dikatakan sebagai bentuk peralihan antara Thallophyta dengan Cormophyta. Nama Bryophyta berasal dari kata Bryon (lumut) dan Phyton (tumbuhan)

Ciri-ciri bryophyta:

  1. merupakan tumbuhan talus
  2. penyebaran air dan mineral organik di dalam tubuh berlangsung secara difusi
  3. bereproduksi secara seksual dan aseksual
  4. reproduksi seksual terjadi melalui peleburan gamet jantan dan betina
  5. reproduksi aseksual melalui fragmentasi dan pembentukan gema (kuncup tunas)
  6. beberapa spesies lumut disebut lumut berumah satu (homotalus) karena memiliki organ penghasil gamet jantan (anteridium) dan organ penghasil gamet betina (arkegonium) dalam satu tubuh
  7. beberapa spesies lumut yang lain disebut lumut berumah dua (heterotalus) dikarenakan anteridium dan arkegonium terdapat pada tumbuhan yang terpisah
  8. mengalami metagenesis/pergiliran keturunan antara generasi gametofit dan sporofit, dengan dominasi generasi gametofit
Klasifikasi lumut:
  1. kelas Bryopsida (lumut daun)
  2. kelas Hepaticopsida (lumut hati)
  3. kelas Anthoceropsida (lumut tanduk)
Peranan lumut:
  • mampu merombak struktur batu menjadi tanah
  • menjaga ketersediaan air dan mencegah banjir dalam ekosistem hutan
  • sebagai bahan bakar (Sphagnum) atau atap rumah
  • menjaga tanah dari erosi dan kekeringan pada musim kemarau (contoh: Sphagnum)
  • sebagai obat, misalnya Marchantia polymorpha sebagai obat radang hati (hepatitis)

Referensi:
Priadi,A.2009.Biology 1 For Senior High School Year X.Yudhistira.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar